1/17/2010

Mengintip Kegiatan Imlek 2010 di Semarang

imlek 2010, pasar imlek semawisGara-gara siangnya gagal menyaksikan gerhana matahari, akhirnya kang supri bersama temen-temen maen ke Klenteng gang lombok, gak ada apa-apa sie, cuma jalan-jalan dan foto-foto disana, eh kebetulan ada engkong-engkong yang biasa ngramal sedang duduk di depan klenteng, wah akhirnya kita bisa ngobrol bebas dan nyantai.

Banyak hal yang beliau sampaikan, yang bikin kang supri terkagum-kagum adalah semangat beliau bercerita, di usia yang sudah lanjut namun dari suaranya tedengar bahwa ia penuh semangat. Akhirnya beliau sedikit memberikan informasi tentang penyambutan tahun baru cina atau Imlek 2010 di pasar semawis semarang.

Agak berbeda dari tahun lalu, Pasar Imlek Semawis 2010 jatuh pada tanggal 14 februari 2010, menandai datangnya tahun Harimau, perayaan tahun baru china ini akan dilaksanakan di lokasi baru yaitu di pasar Gang Baru, jalan Gang Warung dan lapangan Gang Lombok. Pasar Malam Gang Baru atau dikenal sebagai Pasar Malam Jie Kao Mee yang menjadi cikal bakal dirintisnya Pasar Imlek Semawis mulai tahun 2010 ini akan digarap lebih serius agar tradisi masyarakat Pecinan Semarang yang sudah berumur ratusan tahun itu bisa kembali meriah. kang supri pernah menulis tentang pasar semawis ini di hari-hari biasa.

Acara pasar imlek semawis 2010 akan mulai di gelar pada hari Rabu - Minggu, 10 - 14 Februari 2010, berbagai persiapan untuk mengisi acara pada hari tersebut diantaranya adalah:

  • PASAR MALAM JIE KAO MEE
Pasar malam ini akan menempati jalan Gang Warung, areal pasar Gang Baru dan mulai di buka mulai jam 16.oo hingga tengah malam.
  • WAYANG PO TAY HIE
Mengingat kesenian ini di Indonesia sudah langka maka wayang boneka khas dari Tiongkok ini akan kembali dimainkan, kesenan ini mirip dengan wayang golek di jawa barat. Nah khusus di Imlek tahu 2010 , wayang ini akan dimainkan menggunakan bahasa indonesia dan akan menyajikan cerita - cerita legenda tiongkok.
  • RALLY FOTO, PAMERAN SKETSA dan ARSITEKTUR PECINAN
Pameran foto-foto khas negeri tiongkok dan tokoh-tokoh pendiri pecinan semarang bisa ditemukan di Gedung Rasa Dharma di jalan Gang Pinggir.
  • PENTAS KESENIAN dan KONSER MUSIK
Nah ini yang paling meriah akan dilakasanakan pada puncak acara yaitu tanggal 14 feburari nanti. acara ini akan menempati di sepanjang lapangan Gang Lombok.
  • WISATA KULINER
lha ini yang paling ditunggu-tunggu, karena berbagai makanan khas semarang akan dijajakan disini, termasuk makanan-makanan khas semarang yang saat ini mulai langka seperti seperti wedang tahu dan pisang plenet.


Setelah beberapa waktu lamanya kami ngobrol. Beliau menuliskan nama kang supri dengan huruf china, (padahal kang supri gak mudeng juga cara bacanya) lucu dan seru juga, bisa jadi kenang-kenangan. Akhrinya kami meninggalkan tempat itu.
pasar imlek semawis semarang 2010
Oia sedikit pesan dari beliau, bawalah payung sebelum hujan, karena menurut beliau pada penyambutan tahun baru Imlek 2010 ini akan selalu turun hujan, meski panitia udah mempersiapkan tenda, tapi gak ada salahnya kita menuruti petuah dari orang tua, okey deh buat temen-temen ayo ajak saudara-saudar kita, sayang kalo melewatkan acara setahun sekali ini, itung-itung kita mencari pengalaman yang unik disemarang ini. gambang semarang mengucapkan selamat menyambut hari imlek deh buat saudara-saudara kita yang merayakannya. Semoga di tahun Harimau ini, kita selalu diberi berkah dan kesuksesan, Amin..

1/15/2010

Menggagas Ikon Kuliner Semarang

kuliner semarangSebuah kota biasanya akrab disapa dengan nama makanan, misalnya saja Jogja kota gudeg, Medan dengan Sirup Markisa, Madiun dengan Brem, Rembang dengan Sirup Kawista, dan masih banyak lagi julukan-julukan non formal dari setiap kota yang menjadi ciri khasnya masing-masing. Nah bagaimana dengan kota semarang? paling tidak kang supri mempunyai tiga jajanan yang bisa dibilang menjadi ikon kuliner kota Semarang.

1. Lumpia, atau juga ada sering ditulis 'loenpia' , 'lunpia', atau 'loempia'. Tak usah lumpia semarang, loenpia semarangbingung, sebab kata-kata tersebut mengarah pada satu buah makanan yang terbuat dari lembaran kulit tipis yang diisi dengan bahan isian seperti rebung, wortel, taoge, udang, ayam atau lainnya, berbentuk berbentuk bulat lonjong, mungkin kang supri bisa disebut lumpia ini sebagai sosis jawa, atau sosisnya orang Indonesia.
Menurut wikipedia Indonesia, makanan ini diciptakan oleh orang Tionghoa Semarang yang menikah dengan orang Indonesia. Makanan ini mulai dijajakan dan dikenal di Semarang pada waktu pesta olahraga GANEFO pada masa pemerintahan Presiden Soekarno. Variasi Lumpia Semarang dewasa ini ada lima cita rasa.
  • Cita rasa Gang Lombok (Siem Swie Kiem),
Generasi tertua saat ini, yaitu generasi ketiga Siem Swie Kiem , tetap setia melayani konsumennya di kios warisan ayahnya (Siem Gwan Sing) di Gang Lombok 11. Keistimewaan lumpia Gang Lombok ini menurut sejumlah penggemarnya yang sempat ditemui di kios tersebut adalah racikan rebungnya tidak berbau, juga campuran telur dan udangnya tidak amis.
  • Cita rasa Jalan Pemuda (almarhum Siem Swie Hie), dan
  • Cita rasa Jalan Mataram (almarhumah Siem Hwa Nio).
Ketiga resep cita rasa diatas berasal dari satu keluarga Siem Gwan Sing Tjoa Po Nio yang merupakan menantu dan putri tunggal pencipta lumpia Semarang, Tjoa Thay Yoeï Wasih.
  • Cita rasa sejumlah eks-pegawai lumpia Jalan Pemuda,
Lumpia buatan generasi keempat dapat kita peroleh di kios lumpia Mbak Lien alias Siem Siok Lien di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran. Mbak Lien meneruskan kios almarhum ayahnya, Siem Swie Hie, yang merupakan abang dari Siem Swie Kiem, di Jalan Pemuda (mulut Gang Grajen) sambil membuka dua cabang di Jalan Pandanaran. Kekhasan lumpia Mbak Lien ini adalah isinya yang ditambahi racikan daging ayam kampung.
  • Cita rasa semarangan
adalah orang-orang dengan latar belakang hobi kuliner yang membuat lumpia dengan resep hasil pembelajaran dari lumpia yang sudah beredar. Mereka umumnya mantan karyawan yang pernah bekerja sebagai pembuat lumpia di generasi pertama, seperti Lumpia Ekspres, Phoa Kiem Hwa dari Semarang International Family and Garden Restaurant di Jalan Gajah Mada. Harga Lumpia Semarang yang dijual para pedagang tersebut berbeda-beda. Kios lumpia Gang Lombok milik Siem Swie Kiem, misalnya, menjual dengan harga Rp 7.000 per biji (goreng/basah). Kios di Jalan Pemuda milik Mbak Lien menjual dengan harga Rp 6.000 per biji. Sedangkan pedagang-pedagang lumpia lain menjual dengan harga sekitar Rp 3.000 per biji.

2. Bandeng Presto, kalau yang satu ini sudah sangat terkenal sekali, barangkali yang terkenal di jalan pandanaran adalah bandeng juwana, walaupubandeng presto semarang, bandeng juwanan toko yang menjual bandeng bukan hanya satu, namun toko yang satu ini sangat menonjol dibanding toko-toko yang lain, selain ukuran tokonya yang besar, namun kemasan bandeng ini terlihat cantik. Biasanya Para pelancong dari luar kota akan langsung menuju toko ini apabila hendak membeli bandeng presto.

Jadi tak heran apabila nama bandeng presto identik dengan bandeng juwana, padahal toko sebelahnya memberi nama toko "bandeng presto", namun tetap, keramaiannya belum bisa menyaingi toko bandeng juwana. Nama juwana sendiri diambil dari nama sebuah sentra industri bandeng presto di kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Sejak diperkenalkan sekitar tahun 70-an, ternyata bandeng presto mendapat sambutan para penggemar ikan. Karena, duri-duri yang ada pada ikan bandeng tidak lagi mengganggu kenikmatan makan. Bahkan sebaliknya, keistimewaan jenis makanan ini, terletak pada kelunakan durinya, hingga menyatu dengan dagingnya. Bila para sedulur kebetulan bepergian ke Semarang dan ingin merasakan bandeng presto dari daerah asalnya, silakan mampir di salah satu toko yang berderet di sepanjang Jalan Pandanaran atau Mataram, Semarang. Di sana tersedia bandeng presto, baik yang berasal dari Juwana, maupun Semarang.

3. Wingko Semarang (wingko babat) mengapa kang supri sebut wingko sewingko babat semarangmarang, ya karena sebetulnya makanan yang terbuat dari kelapa ini berasal dari daerah jawa timur,namun entah mengapa kang supri lebih mengenal wingko ini dari semarang, mungkin karena sewaktu kecil sering di kasih oleh-oleh ini, sebuah bungkusan kertas kecil wangi yang bergambar kereta api. Memang Kue ini sering dijual di stasiun kereta api, stasiun bus atau juga di toko-toko kue.

Wingko biasanya berbentuk bundar dan agak keras serta biasa disajikan dalam keadaan hangat dan dipotong kecil-kecil. Wingko dapat dijual dalam bentuk bundar yang besar atau juga berupa kue-kue kecil yang dibungkus kertas. Kombinasi gula dan kelapa menjadikan kue ini nikmat. Harga kue ini dapat bervariasi tergantung tempat menjualnya dan merek wingko ini. Legitnya ketan dan gurihnya santan terasa lezat di lidah. Apalagi aroma wangi vanili semakin menggugah selera.

Ada beberapa pilihan bukan? namun dari ketiga makanan yang terkenal di Semarang tersebut, hanya loenpialah yang berhasil menjadi pemenang ikon kuliner semarang, jadi sekarang para sedulur jangan takut untuk menyebut " semarang kota loenpia". wah kaya nama komunitas bloger semarang dong, hehe ;)
Kang supri udah tulis beberapa kuliner semarang yang bisa menjadi referensi perburuan makanan khas semarang , semoga sekarang semakin jelas ikon kuliner kota semarang ini.

1/11/2010

Cokelat Hangat Membuatku Bernafsu

semarang banjir kulinerSore ini, Senin 11 Januari 2010 jam 16.35 diriku terdampar disebuah gedung perbelanjaan disekitar simpang lima Semarang, maksud hati ingin cepat-cepat pulang karena sudah kepayahan online seharian dan muter-muter gak jelas di suatu dept store yang selalu 'panas' membuatku ingin merebahkan diriku di kasur yang nyaman. Hah apa daya ternyata hujan yang sangat lebat mengguyur kota, mantel hujan pun aku tak bawa. Akhirnya diriku menyerah untuk menunggu sang hujan reda, 30 menit berlalu air dari langit belum juga berhenti menghujam bumi, kuputuskan untuk menikmati secangkir cokelat hangat untuk mengusir kepenatanku.

Secangkir cokelat hangat yang kental segera membuyarkan mata dan hidungku, aromanya yang khas membuatku terlena dengan suara hujan yang bergemuruh, srutupan demi srutupan mengiringi setiap arah mataku memandang, tak sadar aku melihat dan mengamati kegiatan banyak orang-orang yang juga menunggu hujan reda, ada yang sibuk nelfon sambil mondar-mandir, ada yang sibuk sms atau apalah dengan handphonenya, ada juga yang nampak khawatir, namun ada juga yang nampak tertegun dengan tatapan kosong memandangi air hujan yang berlompatan diatas aspal.

Diriku begitu brnafsu sekali menikmati cokelat hangat ini, tak terasa satu cangkir habis menjadi korban penantianku,kuliner semarang akhirnya kuputuskan untuk menikmati cokelat untuk cangkir yang kedua, aku begitu bernafsu, sehingga belum juga reda hujan, cokelatku sudah habis terminum. pilihan keduaku sekarang adalah rasa mocca. Sambil kunikmati cokelatku yang kedua ini, tatapan mataku kembali liar, sekarang mataku tiba-tiba tertuju pada pemadangan yang terlewatkan sejak kehadiranku, disebuah sudut gedung terlihat seorang peminta-minta sedang mengeluarkan kepingan logam dari saku bajunya, seorang kakek dengan pakaian comel dan topi abu-abu yang nampak robek dimana-mana nampak asik menghitung kepingan uang logam itu tanpa menghiraukan derunya angin dan derasnya hujan.

Pikirku mengapa orang setua itu meminta-minta? apakah tidak ada saudara atau anaknya yang merawat dia? bagaimana ia bertahan hidup? bagaimana seandainya ia jatuh sakit? Namun belum habis aku berpikir demikian tiba-tiba ada seorang anak kecil berlarian yang menghampiri tempat kakek tua tadi duduk. Lho tiba-tiba lagi ada pasangan bapak ibu yang juga menghampiri kakek tua tadi, dengan pakaian yang serupa dengan kakek tadi maka aku berkesimpulan bahwa mereka adalah satu profesi, eh ternyata mereka ada satu rombongan. sekarang mereka berkumpul dan nampak riuh sekali, hari ini aku melihat keluarga yang mempunyai profesi yang sama yaitu peminta-minta.

Ingin aku upload gambarnya di blog ini, namun orang itu pasti keberatan jika wajahnya terpampang dan diketahui banyak publik, jadi untuk menghormati privasi, kang supri mengurungkan niat mempublikasikan wajah kakek ini.

Dua cangkir cokelat hangat di sore ini memberiku banyak sekali pengalaman, fenomena-fenomena yang tadinya terabaikan, sore ini terungkap dan memberiku sebuah pelajaran baru. Buat para sedulur maaf ya, untuk urusan minum cokelat, kang supri emang hobi banget, jadi harap maklum kalo satu sesi aja udah habis 2 cangkir hehe.. bukan maksud promosi lho ya.

1/08/2010

Lezatnya Iga Bakar Depot Mary

iga bakar, depot mary, kuliner semarangMelengkapi acara makan-makan, maka menu satu ini harus di masukkan dalam bakul perkulineran semarang, ya nama menunya adalah Iga Bakar ala Depot Mary. Silahkan para sedulur kuliner meluncur ke DP Mall Semarang lantai 2 Food Court no 3A.

Mengapa iga bakar begitu menarik perhatian kang supri? tidak lain karena dahulu menu iga bakar hanya disajikan di hotel-hotel berbintang dan restoran-restoran mahal. Sekitar 2 tahun yang lalu kang supri menemukan menu iga bakar ini di sebuah warung di jakal (jalan kaliurang) jogja. Nah sekarang tidak usah jauh-jauh, karena kemaren kang supri menyempatkan diri ke DP Mall untuk menikmati menu iga bakar ini, udah kangen neh :)
Terus apa sih istimewanya iga bakar di Depot Mary?
1. Dagingnya begitu lembut dan empuk, jadi kita tidak akan menemui kata 'alot' di depot ini.
2. Rasanya... Mak nyus tenan, sesuai banget dengan lidah orang semarang dan pastinya tidak kalah dengan iga bakar yang dijual direstoran mahal.
3. Daging iganya disajikan dalam beberapa resep, ada Iga bakar, Iga lada hitam, sup iga, asem-asem iga pedas, dan apa lagi ya?? duh kang supri lupa, pokoknya kesana aja deh, bakalan puas.. tinggal pilih.

Tuh kang supri ada fotonya, meski diambil lewat kamera hape tapi semoga bisa mewakili wajah iga bakar ini, yang penting kan 'rasanya bung'. Maaf ya, agak bernafsu si makannya jadi dagingnya tinggal separo hehe. Depot mary mulai beroperasi ketika jam mall buka yaitu sekitar jam 10.00 pagi dan tutup jam 21.00 ( jam 22.00 kalau hari libur dan hari minggu).

Nah setelah puas makan iga bakar, kang supri sempatkan membeli jambu bangkok yang ada di carefour, pas banget deh abis makan daging iga sapi, penutupnya daging buah jambu bangkok, seger tenan. Gak nyangka ya acara makan-makan aja sekarang bisa ditulis dalam sebuah blog, tau gitu dari dulu kang supri kan mengabadikan setiap makanan yang menjadi korban perutku ini. Oia para sedulur bisa melihat koleksi makanan semarang yang udah saya tulis secara lengkap di kuliner semarang, baca juga review tentang nikmatnya kopi Indonesia, gambang semarang mengucapkan selamat berkuliner ria.
kuline semarang, jambu bangkok


1/04/2010

Gambang Semarang Belajar Merangkak

gambang semarangRasanya baru kemarin kang supri membuat blog gratisan ini, tak terasa satu bulan sudah gambang semarang mengiringi lantunan suara hatiku, tepatnya pada tanggal 3 desember 2009 yang lalu kang supri untuk pertama kalinya menuangkan secuil isi hati kedalam blog ini, tulis menulis di blog ternyata membuat hari-hariku terasa cepat berlalu, detik demi detik terlewati, berjalan kian kemari mengarungi jagat maya ini. Awal kang supri menorehkan gambang semarang ini menjadi tetenger blogku adalah karena anak-anak muda Semarang jaman sekarang, sudah banyak yang melupakan musik legenda dari semarang ini. Bahkan diantara mereka ada yang tidak mengenalnya sama sekali, ada pula yang acuh dan tak mau tahu dengan budayanya wong semarang. Berbagai budaya pop seakan membuai keinginan para penerus bangsa sehingga mereka mulai lupa dan meninggalkan jati dirinya.

Namun kang supri sadar, bahwa menyalahkan seseorang tidaklah hal yang bijak untuk dilakukan, apalagi seseorang tadi terlihat salah dimata kang supri hanya gara-gara melupakan musik jadul yang hanya dimainkan oleh orang-orang yang sudah berumur. Lebih baik kang supri mengabadikan nama gambang semarang ini menjadi sebuah nama blog yang semoga dikenal oleh blogger semarang, kemudian merembet ke blogger indonesia, dan semoga kemudian akan dikenal oleh masyarakat indonesia secara luas, dan semoga abadi di dunia maya ini.

Dalam umurnya yang masih muda, gambang semarang ini menempati urutan 6 dalam hasil pencarian di search engine google.co.id untuk kata kunci gambang semarang dan belajar merangkak di lantai google PR dengan mendapat nilai 2, semoga di hari-hari yang akan datang gambang semarang ini bisa berdiri tegak dan belajar berjalan. walaupun itu bukan prestasi, namun kang supri senang bisa belajar tentang dunia internet apalagi hal ini membawa kang supri menemukan ilmu baru yang positif. Walaupun ada teman kang supri yang mencibir karena gambang semarang memakai blog gratisan, namun dalam hati kang supri tetap bersyukur. Biarlah mereka memandang rendah gambang semarang ini, asal kang supri bisa menulis dan melantunkan suara hati untuk kota semarang tercinta, hati ini sudah berbahagia.

Harapan kang supri Semoga gambang semarang akan membawa nama harum bagi kota semarang, wisata kulinernya, wisata religinya, memperkenalkan budaya dan kehidupan orang semarang, segala yang unik tentang semarang, dan urat nadi kehidupan kota semarang ini.

Harapan adalah sesuatu yang baik, dan sesuatu yang baik tidak akan pernah mati

Mengenai Saya